Login page

register for free

Username Password

Friday, 1 November 2013

hukum wanita karir menurut islam


 

 

 

بسم الله الرحمن الرحيم

 

HUKUM WANITA KARIR DALAM TINJAUAN SYARI`

Oleh : Amier At -Tamimmie

 

 

1 .MUQODIMMAH

 

                Segala puji bagi Alloh Ta`ala Robb semesta alam, sholawat dan salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Rosulullah Shalallohu a`laihi wassalam, sahabatnya dan siapa saja yang mengikuti manhaj beliau sampai hari kiamat .

               Sungguh nikmat besar yang Allah  berikan kepada hamba-hambanya adalah nikmat islam dan hidayah untuk mengikuti syariat Rosulullah Shalallohu a`laihi wassalam , karena perkara yang dikandung oleh syariat ini berupa kebahagian di dunia dan akhirat.

                Tidak diragukan lagi bahwa islam datang untuk menjaga kemulyaan dan memelihara  kemulyaan wanita.dan menempatkanya pada tempat yang sesuai,.dan islam menjauhkan wanita dari perkara yang dapat memburukan dan mencemari kemulyaanya.serta memerintahkan pula kepada wanita untuk menjaga kesopanan dalam pakaianya ,dan mewajibkan berhijab,karena dengan berhijab dirinya lebih terjaga dan lebih suci dari semua pihak.

                Kalau kita perhatiakan realita hari ini, sungguh sesuaktu yang menyedihkan dan memilukan apa yang diperbuat oleh sebagian wanita,merekamempertontonkan perhiasaanya, menampakan keindahan tubuh mereka dihadapan laki-laki  yang bukan mahromnya,dan mereka keluar rumah kepasar pasar  dalam keadaan bersolek dan memakai wangi-wangian, bercampur baur  dengan laki- laki baik dipabrik maupun kantor. ini semua merupakan fitnah yang besar yang dapat menghancurkan sendi dan bangunan islam.

 Mudah-mudahan dengan tulisan ini, mampu menggugah kesadaran kita tentang  hukum wanita karir ditinjau dari segi syariat islam, dampak positif dan negatifnya,dan mampu memberikan manfaat bagi seluruh umat islam.

 

II. KEDUDUKAN WANITA DALAM ISLAM

 

                Islam menghormati wanita dengan penghormatan yang sangat luhur serta mengangkat martabatnya dari sumber keburukan dan kehinaan, dari penguburan hidup-hidup dan perlakuan buruk ke kedudukan yang terhormat dan mulia,sebab wanita menjadi ibu dan sebagai istri yang harus diperlakukan dengan lemah lembut dan kehalusan.

Seorang mukminah yang teguh dalam ketaatanya, maka Allah telah menyediankan baginya seperti apa yang telah disediakaan bagi kaum mukminin, tidakada perbedaan dalam hal ini, sebagaimana firman Allah Ta`ala :

 

من عمل صالحا من ذكر أو أنثى وهو مؤمن فلنحيينه حيوة طيبة

 

  barang siapa  yang mengerjakan  amal shalih,baik laki laki maupun perempuan dalam keadaan beriman’maka sungguh akan kami berikan kepadanya kehidupan yang baik ‘.

 ( An Nahl :97 ).

            Allah `Ta`ala menciptakan kaum wanita dengan susunan yang sangat berbeda dengan susunan tubuh laki laki, Allah  mempersiapkan wanita untuk bekerja didalam rumah dan sifat pekerjaan yang sesuai dengan kewanitaanya. Dalam sebuah hadist Rasullah Shalallohu a`laihi wassalam  bersabda :

 

الدنيا متاع وخير متاعا الدنيا المرأة الصالحة

 

   Dunia adalah perhiasaan ,dan sebaik sebaik perhiasan adalah wanita shalihah “.

(HR Muslim ).

 

            Islam telah menentukan kewajiban- kewajiban tersendiri bagi masing masing laki- laki dan wanita,dan masing masing dituntut untuk melaksanakan perananya, sehingga dengan begitu bangunan masyarakat akan sempurna baik didalam maupun diluar rumah, laki laki dituntut untuk mencari nafkah,sementara wanita dituntut untuk mendidik anak-anaknya, memberi perhatian, kasih sayang, menyusui, dan mengasuhnya.sedangkan meninggalkan tugas tugas rumah bagi wanita berarti menyia- nyiakan rumah dan penghuninya,hal ini akan menyebabkan terpecahnya lahir dan batin keluarga. Allah Ta`ala berfirman :

 

يأايهاالذين امنوا قوا أنفسكم وأهليكم نار وقودها الناس والحجارة

 

“ Hai orang orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu “ . ( At Tahrim : 6 ).

            Dengan demikian peranan wanita dalam memelihara dirinya dan keluarganya merupakan perkara yang perlu diperhatikan dan dicermati.

 

 

III . SEJARAH KELUARNYA WANITA

 

          Kaum yahudi dan Nashrani, rahib dan para pendetanya telah berusaha menghancurkan tatanan keluarga muslim, usaha besar-besaran yang mereka lakukan khususnya dimaksudkan untuk merusak para wanita, demikian ini terjadi semenjak masuknya penjajahan kenegara -negara islam, kemudian usaha mereka dilanjutkan oleh Dhoimer dengan mengadakan konggres kemanusiaan pada tahun 1908, dimana pada saat itu ia menganjurkan kependataan dan kerahiban, teman teman, dan murid muridnya,agar mereka berusaha mengajak para wanita muslimah keluar dari rumahnya dan merusak hubungan dengan suaminya,orang tua,dan anak anaknya,dan dijelaskan olehnya bahwa jalan terbaik untuk menjatuhkan kaum muslimin dari islamnya adalah dengan merusak para wanitanya. (Insklopedi wanita muslimah ; 1-2) .

            Untuk itulah musuh musuh islam tidak segan -segan mempergunakan berbagai macam media dan sarana-sarana informasi untuk mengambarkan wanita dalam wujud godaan yang paling indah,sekali waktu wanita ditampilkan dalam fose telanjang,pada waktui lain ditampilkan sebagai penari, dan pada kesempatan yang lain di tampilkan sebagai penyanyi, untuk itulah mereka mengerahkan seluruh kemampuan yang ada.

             Hal itu semua tidak aneh, karena yang menjadi tujuan mereka adalah  rusaknya kehidupan adien kaum muslimian. sehingga tidak mengherankan kalau diantara mereka mengatakan hal seperti ini, diantaranya yaitu :

             Goldstone (salah seorang kristen ) mengatakan “situasi timur tidak pernah akan tenang kalau hijab tak segera direnggut dari wanita kaum muslimin “

             Jean paul rau (seorang kristen ) mengatakan “Sesungguhnya pengaruh barat yang terlihat disegala bidang dan dapat mengusai masyarakat islam memang lebih baik tidak perlu ditonjolkan, biarlah yang menonjol  gerakan kebebasan wanita “.

            Zumer (seorang kristen ) mengatakan “orang orang nashrani tidak boleh putus asa,sebab didalam hati kaum muslimin benar benar telah berkembang kecendrungan yang cukup mencolok kearah ilmu bangsa bangsa eropa dan kepada kebebasan wanita “.

            Anna Milgan (missionaris kristen ) mengatakan “tak ada jalan yang lebih pendek untuk merobohkan islam daripada keluarnya wanita muslimah tampa  menutup kepala dan berpakaian yang tidak senonoh “. (. Ensiklopedi wanita muslimah :2 )

 

 

No comments:

Post a Comment

untuk masukan kami mohon sudi kritik lewat komentar ini,,terimakasih